Total Tayangan Halaman

Sabtu, 07 Januari 2017

Jika Tiba-tiba Harta Melonjak

Jika Tiba-tiba Harta Melonjak

Detail Diterbitkan pada Senin, Augustus 06 2012 12:13 Dibaca: 1313

Twitter

img4dd4abbc8621fJangan keburu bersyukur dan mengucap "alhamdulillah" jika tiba-tiba rekening tabungan melambung dan harta membengkak dalam waktu singkat. Sebaliknya, Anda harus waspada dan hati-hati dalam menyikapi-nya. Setidaknya, itulah pelajaran baru yang diberikan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Busyro Muqoddas saat berbicara dalam diskusi bertema "Terorisme: Antara Rekayasa, Proyek, dan Idiologisasi" di Masjid Jogokariyan,Yogyakarta, kemarin.

Menurut Busyro, saat ini komisi antirasuah sedang menggodok program pencegahan korupsi berbasis keluarga. Salah satu poin penting di dalamnya adalah selalu mengasah transparansi kekayaan keluarga. Saat tiba-tiba pendapatan suami melonjak drastis dalam kurun 1 tahun, istri pun harus menaruh curiga. "Kalau tiba-tiba suami punya mobil Alphard atau Hammer, jangan malah keluarga mengucap 'alhamdulillah'. Transparasikan," ujar Busyro.

Busyro menilai korupsi hanya bisa terjadi jika keluarga mendukung. SebaUknya, korupsi tak akan terjadi jika keluarga mampu mencegahnya. Pencegahan yang bisa dilakukan, kata Busyro, adalah dengan transparansi. "Istri harus tahu dan bisa mengingatkan. Saat akan menjadi anggota Dewan, misalnya, berapa pendapatan dan kekayaan suami," katanya. Dengan cara seperti itu, diharapkan laju korupsi di negeri ini dapat direm.
Ajakan Busyro itu dibenarkan oleh pakar hukum pencucian uang dari Universitas Trisakti Jakarta,Yenti Ganarsih. "Benar. Keluarga seharusnya tidak bersyukur jika anggota keluarga yang bekerja menerima gaji lebih dari penerimaan yang seharusnya. Jangan sekadar menerima begitu saja," katanya.

Bolehlah kita berharap. Kelak, jika semua keluarga tak mau begitu saja menerima uang berlebih, korupsi akan berhenti dengan sendirinya. Sebab, koruptor tak tahu mesti ke mana lagi menyalurkan uangnya. Jadi, jangan buru-buru bersyukur, periksa dulu asal-muasal duit itu.

Sumber : Koran Tempo, 6 Agustus 2012


https://www.kpk.go.id/id/berita/berita-sub/500-jika-tiba-tiba-harta-melonjak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar