Total Tayangan Halaman

Jumat, 16 Agustus 2019

Guru Berprestasi, Guru yang Memerdekakan

Guru Berprestasi, Guru yang Memerdekakan


17/08/2019 | 02:54 WIB

KOMPAS.com/NANSIANUS TARIS

Salah seorang guru SMPN 3 Waigete yang sedang mengajar, Senin (1/4/2019). Sembilan guru di SMP ini merupakan guru honorer dengan gaji Rp 85.000 per bulan.

JAKARTA, KOMPAS.com - Bila tokoh pendidikan Paulo Freire memiliki pandangan soal pendidikan yang membebaskan, Menteri Pendidikan Kebudayaan Muhadjir Effendy punya pemikiran tentang guru yang memerdekakan.
Pada acara penganugerahan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Berprestasi dan Berdedikasi yang digelar Jumat (16/8/2019), Muhadjir secara lugas mengajak para guru untuk bisa memerdekakan orang-orang di sekitarnya dari berbagai hambatan.
Muhadjir yang mengenakan setelah jas dilengkapi dengan peci hitam itu mengimbau para guru yang telah mengikuti seleksi guru berprestasi, utamanya yang menjadi pemenang, bisa membawa dampak positif pada sesamanya.
Tak cukup memenangi kompetisi guru berprestasi dan menerima penghargaan, para guru yang hadir diminta bisa menjaga dan mengembangkan kualitas pengajaran di sekolah.
Selain itu, para guru mesti bisa menginspirasi dan menularkan prestasinya pada guru-guru lain di sekelilingnya.

“Kalau memang terpilih tapi tidak bisa membawa dampak positif, ya berarti dia hebat untuk dirinya sendiri, tapi tidak hebat untuk orang lain dan kolega guru di sekitarnya,” ujar dia di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta.
Guru berbagi
Ia pun menyoroti soal guru yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan para guru yang telah lulus uji kompetensi.
Para guru kategori itu, ia melanjutkan, tentu menerima gaji dan pendapatan yang lebih tinggi dibandingkan guru-guru honorer.
Sayangnya, para guru yang telah lulus uji kompetensi dan menerima tunjangan profesi tersebut kerap mengajukan protes apabila uang tunjangan telat diterima.



Sudah Teruji, Sosok Polisi Dinilai Tepat Pimpin KPK


Sudah Teruji, Sosok Polisi Dinilai Tepat Pimpin KPK

Gedung baru KPK. ©2015 merdeka.com/dwi narwoko

   

PERISTIWA | Jumat, 16 Agustus 2019 17:16:30

Reporter : Ya'cob Billiocta

Merdeka.com - Pengumuman hasil seleksi tahap profile assessment calon pimpinan Komisi PemberantasanKorupsi (KPK) akan diumumkan oleh panitia seleksi (Pansel) pada Jumat, 23 Agustus 2019. Pakar Komunikasi Emrus Sihombing menilai, KPK memerlukan pimpinan berlatar belakang ilmu hukum dan ekonomi yang kuat. Sehingga figur polisi dinilai tepat untuk menjadi pimpinan lembaga antirasuah tersebut.

Advertisement


"Logika itu polisi unsurnya sudah sangat tepat. Fungsi dan aktivitas dari polisi dapat diadopsi, misalnya penyelidikan dan penyidikan," ujar Emrus kepada wartawan, Jumat (16/8).
Menyinggung lolosnya 6 perwira tinggi Polri bersama 34 capim lainnya dalam tahapan seleksi Pansel Capim KPK, menurut Emrus telah melalui tahapan seleksi yang ketat dan objektivitas yang teruji. Pansel Capim KPK telah bekerja dengan baik dan independen.
"Siapapun yang lolos adalah atas dasar profesionalisme dan kriteria yang ditetapkan. Pansel menurut saya berjalan independen dan objektif," terangnya.
Emrus mengaku optimistis bahwa banyak sosok idealis yang lahir dari unsur Polri dan juga Kejaksaan. Contoh, banyak dari polisi sebelum pimpin KPK rekam jejaknya bagus.
"Mereka kan sudah melalui tahapan-tahapan ketat untuk menjadi jenderal. Mereka pasti sudah teruji dalam hal penyelidikan dan penyidikan. Dan kemampuan mereka dibutuhkan untuk menjadi komisioner KPK," tegasnya.
Ke depan Emrus berharap pimpinan KPK juga harus mengedepankan aspek pencegahan ketimbang penindakan. Sehingga tidak hanya aspek penindakan saja yang perlu diperhatikan, melainkan juga seleksi mengenai kemampuan aspek pencegahan. "Kemampuan pencegahan jauh lebih baik," pungkasnya.
Enam perwira tinggi Polri sementara lolos tahapan seleksi Pansel Capim KPK adalah:
1. Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal (Wakabareskrim) Irjen Antam Novambar
2. Kapolda Sumatera Selatan Irjen Firli Bauri
3. Karo Renmin Bareskrim Mabes Polri Irjen Dharma Pongrekun
4. Analis Kebijakan Utama Bidang Pembinaan Pendidikan dan Pelatihan Lemdiklat Polri Irjen Juansih
5. Wakapolda Kalimantan Barat Brigjen Sri Handayani
6. Mantan Kapolda Sumatera Barat Brigjen Bambang Sri Herwanto.

AJI Kecam Intimidasi Polisi Terhadap Enam Wartawan Saat Liput Demo Di DPR

AJI Kecam Intimidasi Polisi Terhadap Enam Wartawan Saat Liput Demo Di DPR

Jakarta, News - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta mengecam keras aksi intimidasi aparat kepolisian terhadap wartawan yang kembali terjadi.

Kali ini intimidasi menyasar para pewarta peliput unjuk rasa di sekitar Gedung DPR/MPR Jakarta, Jumat (16/8). Sedikitnya, enam jurnalis mengalami kekerasan.

Intimidasi terjadi saat reporter dan fotografer mencoba mengambil foto dan video para pengunjuk rasa yang diamankan di Gedung TVRI. Tepatnya saat demonstran sedang digiring ke mobil tahanan polisi.

Ketua AJI Jakarta, Asnil Bambani menguraikan bahwa seorang wartawan SCTV bernama Haris dipukul oleh aparat saat merekam melalui hape. Sebelum tangan dipukul, Haris memang sempat dilarang dan dimarahi ketika merekam menggunakan kamera televisi. 

“Haris menyatakan dirinya wartawan, namun polisi tak menghiraukan. Pelaku pemukulan mengenakan baju putih dan celana krem, diduga dari satuan Resmob. Beberapa polisi yang berjaga diketahui berasal dari Polres Jakpus,” urai Asnil dalam keterangan tertulisnya.

Jurnalis foto dari Bisnis Indonesia, Nurul Hidayat juga mengalami intimidasi. Dia dipaksa menghapus foto hasil jepretan oleh orang yang mengenakan pakaian bebas serba hitam, berambut agak panjang, dan ada tindikan di kuping.

“Fotografer Jawa Pos Miftahulhayat juga terpaksa menghapus foto di bawah intimidasi polisi. Dia diancam akan dibawa polisi bersama para demonstran yang diangkut ke mobil,” sambung Asnil.

Kejadian serupa juga dialami waryawan Vivanews, Syaifullah. Dia diminta polisi menghapus rekaman video dan diancam akan diangkut jika tak menghapus video.

Sementara reporter Inews, Armalina dan dua kameramen diteriaki oleh oknum aparat berbaju putih, “jangan mentang-mentang kalian wartawan ya!". 

Menurut Asnil, tindakan melanggar hukum yang dilakukan aparat penegak hukum bukan hanya mencederai kebebasan pers, tapi juga mempermalukan institusi Polri di hadapan publik.

“AJI Jakarta mendesak aparat kepolisian menghentikan intimidasi dan kekerasan tersebut karena jelas-jelas melanggar UU 40/1999 tentang Pers,” tegasnya. 

Dia mengingatkan bahwa pasal 8 UU Pers telah menegaskan bahwa dalam menjalankan profesinya, jurnalis mendapat perlindungan hukum. Ada ancaman dua tahun penjara dan denda Rp 500 juta terhadap pelanggar pasal tersebut.

Untuk itu dia meminta aparat untuk menangkap pelaku dan diadili agar mendapat hukuman seberat-beratnya, sehingga kasus serupa tidak terulang kembali.

Lebih lanjut, AJI mendesak para pemimpin redaksi secara aktif melaporkan kasus kekerasan yang dialami jurnalisnya ke pihak kepolisian.

“Laporkan ke Propam Mabes Polri terkait pelanggaran etik dan ke Polda Metro Jaya untuk proses hukum," tutup Asnil

KPK Tetapkan Lima Tersangka Dalam Perkara Restitusi Pajak PT. WAE



 Siaran Pers 15 Agustus 2019 Dilihat: 472

 

Jakarta, 15 Agustus 2019. Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan lima tersangka dalam dugaan tindak pidana korupsi suap terkait dengan pemeriksaan atas restitusi pajak PT WAE tahun pajak 2015 dan 2016.
Sebagaimana diatur pada Pasal 44 UU Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, KPK telah menyelesaikan penyelidikan dengan mengumpulkan informasi dan data yang relevan hingga terpenuhinya bukti permulaan yang cukup, maka KPK meningkatkan perkara ini ke tingkat Penyidikan.
Setelah menemukan bukti permulaan yang cukup, KPK melakukan penyidikan dan menetapkan lima tersangka, sebagai pemberi yakni DM (Komisaris Utama PT. WAE (sebelum Tahun 2017) dan Komisaris PT. WAE (sejak Tahun 2017)). Empat tersangka lain sebagai penerima yakni YD (Kepala Kantor Pelayanan Pajak Penanaman Modal Asing Tiga, Kanwil Jakarta Khusus, Penyidik Pegawai Negeri Sipil), HS (Supervisor Tim Pemeriksa Pajak PT. WAE di Kantor Pelayanan Pajak Penanaman Modal Asing Tiga),  JU (Ketua Tim Pemeriksa Pajak PT. WAE), dan  MNF (Anggota Tim Pemeriksa Pajak PT. WAE). 
Atas dugaan tersebut, sebagai pemberi, tersangka DM disangkakan melanggar pasal 5 ayat (1) huruf a atau Pasal 5 ayat (1) huruf b Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi junctoPasal 55 ayat (1) ke-1 jo Pasal 65 ayat (1) KUHP.
Untuk empat tersangka lain disangkakan melanggar pasal 12 huruf a atau Pasal 12 huruf b subsider Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi junctoPasal 55 ayat (1) ke-1 jo Pasal 65 ayat (1) KUHP.
Kami sangat menyesalkan terjadinya suap dan kongkalikong Tim Pemeriksa Pajak dengan wajib pajak. Semestinya, pajak yang dibayarkan digunakan untuk pembangunan yang bermanfaat bagi kesejahteraan rakyat. Namun dalam perkara ini, pembayarannya direkayasa sedemikian rupa. 
Alih-alih perusahaan sebagai wajib pajak membayar pajak ke negara, dalam kasus ini justru ditemukan Negara yang harus membayar klaim kelebihan bayar pada perusahaan. Praktik seperti ini pasti mencederai hak masyarakat yang telah sadar membayar pajak untuk pembangunan.
 

Keluarga Raja Gowa Minta Tolong KPK

Pak Ketua Dan para pimpinan KPK RI. Kapan di sulawesi selatan khususnya dimakassar Gowa. Masih banyak mafia Tanah ingin merampas Hak Ulayat kepunyaan Raja Gowa Ke 34 I Makkulau Daeng Serang Sultan Muhammad Husain. Sukses terus Pak. Insya Allah.

Inilah sisa hartanya Mangkubumi kerajaan Gowa Ke 34 I Makkulau Daeng Serang Sultan Muhammad Husain. Uang Seng Dan garuda pertama. Terima

Saya baru membersihkan uang koin belanda Dan inggris dengan burung Garuda satu pasng yang tersisa hartanya Mangkubumi kerajaan Gowa ke 34 I Makkulau Daeng Serang Sultan Muhammad Husain. Terima kasih

Semoga Pak Presiden Joko widodo.secepatnya menyelesaikan Hak Ulayat kepunyaan Raja Gowa Ke 34 I Makkulau Daeng Serang Sultan Muhammad Husain. Terutama di propinsi sulawesi selatan khususnya dimakassar Pak. Terima kasih

Saya Alimuddin Dr utusan Raja Raja Gowa Ke 34 yang terakhir ini. Ini hartanya yg sisanya Kita dapat.

Assalamualaikum wr wb  Pak Joko widodo ini Ahli warisnya I Makkulau dg Serang Sultan Muhammad Husain Mangkubumi Kerajaan Gowa Ke 34. Sesungguh bersembunyi selama ini. Kami tunggu Pak Presiden untuk di bongkar Hak Ulayat kepunyaan Raja Gowa.tq

Saya hari kejakarta untuk ke KPK cek suratku tentang hak Ulayat kerajaan Gowa ke34 insyaallah ya

Rabu, 14 Agustus 2019

Tips & Trik Menulis

Tips & Trik Menulis
Karakteristik pembaca media online berbeda dengan pembaca media cetak. Users membaca website 25% lebih lambat daripada membaca media cetak. Users juga hanya membaca kurang dari 28% kata-kata yang ada di tampilan layar (Paul Bradshaw). Userskebanyakan tidak membaca kata satu persatu, namun memindainya (scanning) tampilan situs (karakteristik lain lihat di sini). Perbedaan karakter usersmengakibatkan adanya perbedaan antara menulis di media konvensional dengan media online.
Paul Bradshawmemberikan 5 tips menulis di media online. Tips tersebut adalah Brevity, Adaptabilty, Scannability, Interactivity, Community and Communication. Bradshaw kemudian menyingkatnya menjadi BASIC.
1. Brevity ( Ringkas / Singkat)
Roberts Niles dalam How To Write For The Webmenyebutkan The Shorter, the Better.Menulis dalam media online memang harus singkat. Hal ini terkait dengan daya tahan manusia yang terbatas ketika menatap layar. Jika tulisan dalam media online terlalu panjang, maka mata akan lelah membaca. Akibatnya users tidak akan membaca tulisan hingga selesai, atau bahkan tidak membacanya sama sekali. Selain itu, tulisan dalam media online harus ringkas karena menyesuaikan dengan tingkat kesibukan manusia yang tinggi. Manusia sekarang ini hanya memiliki sedikit waktu untuk membaca media. Jadi berita yang ringkas adalah yang mereka butuhkan.
Berikut cara-cara untuk membuat tulisan menjadi ringkas:

Hilangkan kata-kata yang tidak penting


Usahakan sebuah tulisan tidak lebih dari 800 kata


Jumlah kata setiap paragraf tidak lebih dari 100 kata


One idea per paragraph . Setiap paragraph harus jelas ide pokoknya


Tidak perlu menambahkan latar belakang ke dalam tulisan. Tinggal menautkan latar belakangdari berita lain ke dalam tulisan


Menulis dengan piramida terbalik, yang terpenting di atas


2. Adaptability (Kemampuan Adaptasi )
Teknologi yang berkembang begitu pesat menuntut siapapun yang menulis di media online untuk menyesuaikan diri. Jurnalis atau wartawan online dituntut menyajikan informasi-informasi dengan media yang konvergen. Maksud media yang konverg­­­­­­­en adalah jurnalis mampu memanfaatkanbaik audio, visual, video, ke dalam tulisannya. Media yang konvergen adalah salah satu kelebihan media online yang tidak dimiliki media lain sehingga harus dimaksimalkan.
Tidak hanya dalam konvergensi media, penulis media online juga dituntut untuk tahu kebutuhan pembaca di tengah kebutuhan dan referensi publik. Sehingga users/ pembaca bisa memanfaatkan informasi-informasi yang di tulis. 

3. Scannability (Kemampuan untuk dipindai)
Rata-rata kunjungan users ke sebuah website sangat singkat. Kunjungan selama 10 menit sudah dapat dikatakan cukup lama. Rata-rata users menilai sebuah situs hanya dalam seperduapuluh detik. Mengingat durasi yang sangat singkat, mengharuskan sebuah tulisan dalam media online menarik dan mudah untuk dipindai. 

5 Prinsip dan Cara Menulis di Media Online ROMELTEA MEDIA  August 25, 2014  Prinsip dan cara menulis di website, internet, atau media online ini berlaku juga buat nulis email, update status panjang di Blog, Facebook, Instagram, dll. MENULIS di media online --website, media sosial, email, facebook, blog-- harus diatur sedemikian agar scannable, bisa atau mudah dipindai oleh mata pembaca, sehingga enak dilihat, enak dibaca, dan mudah dipahami. Penulisan online (online writing) memiliki kaidah dan gaya tersendiri yang berbeda dengan gaya penulisan di media cetak atau elektronik (radio/TV). Setidaknya ada 5 kaidah dan cara (gaya, teknik) menulis di media online (online writing) yang wajib kita perhatikan dan amalkan. Kaidah ini bertujuan agar tulisan kita User Friendly. Anda boleh mengabaikan kelima kaidah dan cara penulisan online yang penting ini. Risikonya, tulisan Anda tidak efektif. Anda "gagal" berkomunikasi via media online karena tulisan sulit dibaca atau menyusahkan mata user. 5 Kaidah Menulis di Media Online 1. Scannability.  Mudah dipindai, enak dipandang mata, catchy, menarik perhatian. 2. Readability.  Mudah dibaca, enak dibaca, nyaman di mata, tidak memberatkan mata. 3. Usability.  Berguna, bermanfaat, dicari orang, dibutuhkan. 4. Findability.  Mudah ditemukan, mudah diklik, muncul halaman pertama Google. Ini terkait teknik SEO, termasuk soal "keyword-rich" atau "keyword density" dan "SEO Onpage" lainnya. 5. Visibility.  Mudah dilihat, mudah ditemukan, misalnya menggunakan huruf kapital, bold, italic, as well as underlining untuk kata, kalimat, atau bagian tertentu. Cara Menulis di Media Daring: Online Writing Style Berikut ini lima gaya penulisan untuk bisa memenuhi 5 kaidah menulis di atas. 1. Alinea Pendek Tulisan online, termasuk di blog, hendaknya menggunakan alinea (paragraf) pendek. Idealnya, satu alinea maksimal 5 baris. Perhatina contoh tampilan naskah berita online di bawah ini! Contoh tampilan naskah berita media online. Scannable! (Sumber: BBC Indonesia) 2. Jarak Antar-Alinea Harus ada jarang antar-alinea, menyisakan "ruang kosong" atau "ruang putih" (white space) antar-alinea. Ini membuat naskah online mudah dipindai dan enak dibaca. (Perhatikan contoh di atas!) 3. Tidak Ada Indent Tulisan online tidak mengenal indent, tekuk/lekuk ke dalam di awal alinea, seperti gaya naskah koran atau majalah. Ide penulisan online nomor 3 ini boleh diabaikan, tapi jadinya "tidak lazim". Coba simak situs-situs terkemuka, adakah indent? 4. Rata Kiri (Align Left) Ini optional. Tapi jika menggunakan "align justify", maka tulisan Anda akan terkesan formal, serius, dan kaku. Jarang sekali ada situs yang menggunakan "justify", misalnya situs instansi pemerintah yang "terbawa suasana formal-birokratis". Rata kiri akan membuat naskah menjadi nyaman dibaca, scannable, dan banyak menyisakan "ruang istirahat mata". 5. Highlight Akan lebih scannable dan enak dibaca jika tulisan online diberi tanda-tanda khusus pada bagian khusus, seperti ditebalkan (bold), dimiringkan (italic), diberi warna (color), atau di-block qoute. Ini akan menjadikan naskah online Anda "eye catching" --menarik perhatian mata user. Karakteristik Media Online Sebagian kaidah penulisan online di atas dibuat berdasarkan hasil riset pembaca online, disesuaikan dengan karakteristik media online, sebagaimana bisa disimak di NN Group. Masih banyak kaidah penulisan online, seperti hyperlink, penentuan jenis huruf, mengelola gambar (image), dan bullet/numbering. Untuk melihat sajian teks/naskah terbaik, sekaligus penerapan kaidah dan cara menulis di media online sebagaimana ulasan di atas, bisa dilihat hasil studi NN Group tentang bagaimana user membaca konten website.

 

5 Prinsip dan Cara Menulis di Media Online

ROMELTEA MEDIA 
August 25, 2014



Prinsip dan cara menulis di website, internet, atau media online ini berlaku juga buat nulis email, update status panjang di Blog, Facebook, Instagram, dll.

MENULIS di media online --website, media sosial, email, facebook, blog-- harus diatur sedemikian agar scannable, bisa atau mudah dipindai oleh mata pembaca, sehingga enak dilihat, enak dibaca, dan mudah dipahami.

Penulisan online (online writing) memiliki kaidah dan gaya tersendiri yang berbeda dengan gaya penulisan di media cetak atau elektronik (radio/TV).

Setidaknya ada 5 kaidah dan cara (gaya, teknik) menulis di media online (online writing) yang wajib kita perhatikan dan amalkan. Kaidah ini bertujuan agar tulisan kita User Friendly.

Anda boleh mengabaikan kelima kaidah dan cara penulisan online yang penting ini.

Risikonya, tulisan Anda tidak efektif. Anda "gagal" berkomunikasi via media online karena tulisan sulit dibaca atau menyusahkan mata user.

5 Kaidah Menulis di Media Online

1. Scannability

Mudah dipindai, enak dipandang mata, catchy, menarik perhatian.

2. Readability

Mudah dibaca, enak dibaca, nyaman di mata, tidak memberatkan mata.

3. Usability

Berguna, bermanfaat, dicari orang, dibutuhkan.

4. Findability

Mudah ditemukan, mudah diklik, muncul halaman pertama Google. Ini terkait teknik SEO, termasuk soal "keyword-rich" atau "keyword density" dan "SEO Onpage" lainnya.

5. Visibility

Mudah dilihat, mudah ditemukan, misalnya menggunakan huruf kapital, bold, italic, as well as underlining untuk kata, kalimat, atau bagian tertentu.

Cara Menulis di Media Daring: Online Writing Style

Berikut ini lima gaya penulisan untuk bisa memenuhi 5 kaidah menulis di atas.

1. Alinea Pendek

Tulisan online, termasuk di blog, hendaknya menggunakan alinea (paragraf) pendek. Idealnya, satu alinea maksimal 5 baris. Perhatina contoh tampilan naskah berita online di bawah ini!

Contoh tampilan naskah berita media online. Scannable! (Sumber: BBC Indonesia)

2. Jarak Antar-Alinea

Harus ada jarang antar-alinea, menyisakan "ruang kosong" atau "ruang putih" (white space) antar-alinea. Ini membuat naskah online mudah dipindai dan enak dibaca. (Perhatikan contoh di atas!)

3. Tidak Ada Indent

Tulisan online tidak mengenal indent, tekuk/lekuk ke dalam di awal alinea, seperti gaya naskah koran atau majalah. Ide penulisan online nomor 3 ini boleh diabaikan, tapi jadinya "tidak lazim". Coba simak situs-situs terkemuka, adakah indent?

4. Rata Kiri (Align Left)

Ini optional. Tapi jika menggunakan "align justify", maka tulisan Anda akan terkesan formal, serius, dan kaku. Jarang sekali ada situs yang menggunakan "justify", misalnya situs instansi pemerintah yang "terbawa suasana formal-birokratis".

Rata kiri akan membuat naskah menjadi nyaman dibaca, scannable, dan banyak menyisakan "ruang istirahat mata".

5. Highlight

Akan lebih scannable dan enak dibaca jika tulisan online diberi tanda-tanda khusus pada bagian khusus, seperti ditebalkan (bold), dimiringkan (italic), diberi warna (color), atau di-block qoute. Ini akan menjadikan naskah online Anda "eye catching" --menarik perhatian mata user.

Karakteristik Media Online

Sebagian kaidah penulisan online di atas dibuat berdasarkan hasil riset pembaca online, disesuaikan dengan karakteristik media online, sebagaimana bisa disimak di NN Group.

Masih banyak kaidah penulisan online, seperti hyperlink, penentuan jenis huruf, mengelola gambar (image), dan bullet/numbering.

Untuk melihat sajian teks/naskah terbaik, sekaligus penerapan kaidah dan cara menulis di media online sebagaimana ulasan di atas, bisa dilihat hasil studi NN Group tentang bagaimana user membaca konten website.

Menulis di Media Online

ZONATEKNO - Menulis sebuah berita di Media Online ibarat seperti kita mempromosikan sebuah produk di keramaian. Salah sedikit pembaca bisa langsung beralih ke media lainnya yang menurut mereka jauh lebih baik dari segi kualitas informasi dan sejenisnya.

Apalagi saat ini tidak sedikit media online yang menawarkan berbagai informasi plus kemudahan aksesnya hanya untuk meningkatkan jumlah pembaca potensi.

Seperti yang disampaikan oleh wartawan BBC Rob Liddle yang mengatakan jika dalam sebuah persaingan media maka pembaca harus segera direbut perhatiannya agar tertarik masuk dan membaca berita yang kita sajikan.

Bagaimana cara membuat penulisan berita online yang baik dan benar agar diminati oleh pembaca?

Rebut perhatian
Menurut Rob Liddle, pembaca media online dikenal sangat ‘tidak setia’. Mereka akan memindai halaman web untuk mengetahui perkembangan berita dan jika tidak menemukan sesuatu yang menarik, mereka dengan cepat akan pindah ke situs lain. Jadi, ada baiknya Anda langsung merebut perhatian mereka, secepat mungkin.

Saat Anda menyusun berita, bayangkan Anda sedang menulis untuk orang-orang di tempat yang sangat padat dan ramai. Kalimat-kalimat seperti apa yang cocok untuk mereka? Oleh karena itu paragraf pertama menjadi sangat vital untuk membuat mereka tidak pindah ke situs berita lain.

Judul yang bagus dan menarik
Pembaca akan memindai halaman depan dan judul yang bagus idealnya mencerminkan isi berita. Ini penting agar mereka tidak akan kecewa ketika mengklik dan membaca berita. Bila isi berita tidak sesuai judul atau tidak sesuai dengan harapan mereka, mereka bisa langsung menutup halaman berita Anda.

Usahakan tidak terlalu panjang

Baca juga :Twitter hadapi gugatan diskriminasi gender

Berita sebisa mungkin pendek karena sulit membaca yang panjang di layar telepon genggam. Ini berbeda dengan media cetak. Dalam banyak kasus, Anda tak perlu menambahkan banyak latar belakang di berita yang Anda tulis karena latar belakang ada di berita-berita lain dan Anda akan selalu bisa menautkan berita-berita ini bila Anda merasa pembaca menginginkan informasi lebih lanjut. Juga, jika berita Anda mengandung banyak unsur atau elemen, Anda bisa membaginya menjadi beberapa bagian berita.

Lebih hidup dan lebih berwarna
Media elektronik, seperti televisi dan radio, dengan mudah membuat berita menjadi lebih hidup karena wartawan media elektronik menggunakan video dan audio. Kalau Anda lebih sering memakai format teks, coba menambahkan kutipan dan detil lain untuk membuat berita menjadi lebih hidup dan berwarna.

Menulis ulang berita
Isi berita yang Anda tulis harus jelas. Bila Anda punya waktu, pertimbangkan untuk menulis ulang karena dengan menulis ulang Anda mungkin mendapatkan hasil yang lebih baik. Pastikan pula tidak ada kesalahan tata bahasa atau ejaan sebelum diterbitkan. Pembaca tidak akan suka menemukan kesalahan dan mereka mungkin akan mengirim email ke Anda dan menunjukkan kesalahan-kesalahan yang mendasar tersebut. Selain itu, pembaca akan menilai berita yang kita sajikan dianggap kurang kredibel hanya karena satu kesalahan ketik.

Penampilan berita

Baca juga :Tiga topik favorit pengguna Twitter Indonesia

Sebagai penulis, Anda mungkin sudah membayangkan susunan atau alur berita yang Anda tulis. Berita yang Anda tulis mungkin sangat menarik, tapi di layar komputer atau telepon genggam, berita Anda akan tampak sebagai susunan beberapa paragraf saja. Ini tentu membosankan. Maka dari itu gunakan foto yang kuat, grafis berupa data, dan kutipan.

Memanfaatkan multimedia
Apakah menulis ratusan kata adalah cara terbaik untuk menyampaikan berita di internet?

Mungkin galeri foto, video, atau audio jauh lebih baik dibandingkan teks. Mungkin berita tentang satu kisah nyata atau refleksi lebih menyentuh misalnya bila digabung dengan audio. Dan itulah keunggulan media online, kemampuan menggabungkan teks dengan audio atau video.

Menganalisis dan membandingkan berita
Cermati bagaimana media dan situs-situs berita lain memperlakukan berita. Coba analisis mengapa berita yang sama lebih bagus di satu situs dan biasa-biasa saja di situs lain. Coba perhatikan dan apa yang menyebabkan berita tersebut lebih bagus. Cari tahu apa yang dicari pembaca di situs berita. Statistik akan membantu Anda mengetahui berita apa saja yang populer dan apa yang tidak. Anda bisa banyak belajar dari sini.

CARA menulis di media online

CARA menulis di media online (media siber, media internet, media digital) berbeda dengan cara menulis di media cetak.

Karakteristik media dan kebiasaan pembaca media online membuat tulisan di media online harus disajikan berbeda dengan sajian naskah di media konvensional.

Tulisan di media online tersaji di layar monitor (screen). Karenanya, tulisan di media online hakikatnya dipindai (scan), bukan dibaca (read). Kecepatan membaca di media online juga lebih lambat dari media cetak.

Tulisan yang disajikan di media online hendaknya menggunakan "gaya menulis online" (online style writing) sebagai berikut agar tulisan mudah dipindai, dibaca, dipahami, dan nyaman di mata pengguna (user).

Teknik Menulis di Media Online

1. Ringkas.

Mata yang cepat lelah saat menatap layar monitor membuat tulisan pendek lebih mudah dibaca dan dipahami. Jika ulasannya harus panjang dan mendalam, maka naskah hendaknya dipecah menjadi beberapa tulisan atau di-break down dengan subjudul dan bullet list.

2. Alinea Pendek

Aturan baku penulisan paragraf, misalnya satu ide satu paragraf, tidaka berlaku di media online. Kalimat dan alinea hendaknya pendek saja agar lebih mudah dipindai/dibaca dan dipahami. Contoh terbaik gaya alinea pendek a.l. di situs BBC Indonesia.

3. Tidak ada Indent.

Awal alinea di media online tidak menggunakan tekuk/lakuk sebagaimana di media cetak. Gaya sajian naskah seperti buku atau karya ilmiah akan lebih sulit dipindai di media online. Sebagai gantinya ada di poin empat.

4. Jarak Antar-Alinea (White Space)

Sebagai "ganti" indent, naskah tulisan di media online harus menggunakan jarak antar-alinea atau spasi sehingga memunculkan "ruang putih" (white space) antarparagraf. Dengan begitu, tulisan akan lebih mudah dipindai/dibaca dan dipahami serta membuat nyaman mata user.

5. Rata Kiri (Left Aligned)

Rata kiri dalam menyusun paragraf merupakan standar penulisan di website seperti dikemukakan World Wide Web Consostium (W3C).

Rata kiri-kanan (justify/justified) merupakan gaya penulisan media cetak, terkesan formal, dan tidaka cocok untuk media online karena lebih sulit dipindai/dibaca.

Itulah sebabnya website terkemuka di dunia, seperti Google, Facebook, Yahoo, Twitter, CNN, BBC, The New York Times, juga media-media online terkemuka di Indonesia, seperti Detik, Kompas, Republika Online, menggunakan rata kiri dalam menyajikan naskah beritanya.

6. No ALL CAPS

Tidak menggunakan semua huruf kapital dalam judul tulisan. Alasan utamanya sama dengan nomor 5, yakni ALL CAPS akan sulit dipindai/dibaca oleh user.

7. To the Point

Tulisan di media online hendaknya langsung ke pokok masalah (to the point), tanpa menggunakan kata-kata yang berbunga-bunga atau indah (colorful words). Ini karena pembaca media online "terburu-buru" atau ingin cepat mendapatkan informasi.

Penulisan gaya piramida terbalik (inverted pyramid) yang mengedepankan poin terpenting di awal tulisan dan penggunaan bahasa jurnalistik yang ringkas dan lugas sangat baik untuk menulis di media online.

Gaya penulisan piramida terbalik juga terkait optimisasi mesin pencari atau Search Engine Optimization (SEO). Trik SEO akan membuat tulisan mudah dan cepat terindeks mesin pencari, utamanya Google, lalu ditemukan oleh user di halaman depan hasil pencarian (SERP).

Demikian Teknik Dasar Menulis di Media Online yang diolah dari berbagai sumber. Referensi terpopule soal desain dan penulisan online bisa disimak di NN Group pimpinan pakar web usability Jakob Nielsen.

Ke-7 poin cara menulis di media online juga berdasarkan hasil studi yang dilakukan Jakob Nielsen dkk di NN Group. Gaya penulisan online itu pula yang menjadi pembeda utama antara jurnalistik cetak dan jurnalistik online.

Cara Menulis di Media Online – Website, Blog, Media Sosial

Cara Menulis di Media Online – Website, Blog, Media Sosial


SEBELUM membahas Cara Menulis di Media Online (Website, Blog, Media Sosial) atau Online Writing, sekilas kita ulas dulu pengertian dan karakteristik media online.

Pengertian umum, media online (online media) adalah semua jenis media yang tersaji secara online di internet, mulai dari situs web (website), blog, media sosial, hingga aplikasi pesan seperti WhatsApp (WA).
Dalam bahasa Indonesia, media online disebut media daring (dalam jaringan).
Pengertian khusus media online adalah media massa (mass media), pers, atau media berita yang tersaji secara online di internet yang disebut media siber (cyber media), situs berita (news site), atau portal berita (news portal).
Secara teknis atau ”fisik”, media online adalah media berbasis telekomunikasi dan multimedia (komputer dan internet). Termasuk kategori media online adalah portal, website (situs web, termasuk blog), radio online, TV online, dan email, dengan konten multimedia –teks, visual/gambar, audio, dan audio-visual (video).
Karakteristik Media Online antara lain berkapasitas luas nyaris tanpa batas, publikasi konten  (isi) bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja selama ada koneksi internet, jadwal terbit (tayang, publikasi) juga bisa kapan saja, menjangkau seluruh dunia.
Karakteristik media online lainnya adalah diakses atau dibaca melalui layar (screen), yakni layar gadget (komputer, laptop, tablet, handphone, smartphone).

Dalam konteks teknis menulis di media online (online writing), karakterik yang terakhir itulah yang menentukan format teks atau format tulisan.
Karena karakteristik itualah format tulisan/teks di media online berbeda dengan tulisan di media cetak.
Ada format dan teknik tersendiri dalam menulis untuk media online sesuai dengan karakter media online sekaligus kerakteristik pembaca online (online reader).
Menuruta hasil studi NN Group, kebanyakan membaca media online (online reading) sebenarnya bukan membaca seperti membaca suratkabar atau media cetak lainnya. Online reading lebih berupa “skimming and scanning”, penelusuran dan pemindaian.

“They don’t. People rarely read Web pages word by word; instead, they scan the page, picking out individual words and sentences.” (How Users Read on the Web)


Table of Contents [hide]


1 Cara Menulis di Media Online

1.1 1. Rata Kiri 


1.2 2. Alinea Pendek.


1.3 3. Jarak Antar-Alinea


1.4 4. Gunakan List


1.5 5. Highlights


1.6 6. Foto & Video


1.7 SEO Writing


2 Cara Menulis Berita di Media Online

2.1 Menulis untuk Perangkat Mobile


Cara Menulis di Media Online

Cara Menulis di Media Online


Berikut ini tips menulis untuk media online agar tulisan kita “ramah pengguna” (user friendly) –mudah dipindai (scannable) mudah dibaca (readable), dan mudah diapahami.

Tips ini berlaku untuk menulis konten website, posting blog, status panjang di media sosial (Facebook, Twitter, Instagram, dll.), juga menulis pesan panjang di aplikasi pesan WhatsApp (WA).


1. Rata Kiri 


Gunakan rata kiri (align left). Hindari rata kiri-kanan (justify) karena teks align left lebih mudah dipiandai, dibaca, dan dipahami ketimbang justified.


SelengkapnyaGunakan Rata Kiri


2. Alinea Pendek.


Gunakan paragraf pendek (short paragraph) dan kalimt pendek. Pembaca akan sulit memahahami alinea dan kalimat panjang di layar.

Patokannya: tampilkan 2-3 kalaimat per alinea dan maksimal lima baris per alinea. (Lihat: Paragraph Length for the Web).

Penggunan alinea/kalimat pendek juga menunjang tips menulis di Media Online yang ketiga di bawah ini.


3. Jarak Antar-Alinea


Berikan “ruang putih” (white space) Gunakan jarak antar-alinea. Perhatikan gambar di tips no. 1 di atas. Teks yang mudah dipindai memberi ruang atau jarak antar alinea.

Perhatikan pula format teks berita BBC Indonesiaberikut ini yang enak dipindai, dibaca, dan mudah dipahami.



4. Gunakan List


Tuliskan poin-poin penting dalam daftar bullet atau nomor (numbered list). Dalam studi NN Group, bulleted & numbered listmemiliki skor tingkat keterbacaan hingga 124 persen.



5. Highlights


Beri penanda khusus (highlights) untuk kata kunci artau frasa penting, misalnya dengan warna, huruf tebal (bold), miring (italic), selain bullet & number list.


6. Foto & Video


Ciri khas media online adalah multimedia –bisa menyertakan foto dan video untuk melengkapi teks, bahkan hanya foto dan video tanpa teks (kecuali caption) jika perlu.

Lakukan pengotimalan gambar (SEO Image) berikut ini:


Nama File: Pastkan nama file gambar mengandung kata kunci atau sesuai dengan topik berita. Kata per kata dipisahkan dengan tanda hubung. Misalnya: cara-menulis-media-online.jpg


Ukuran: Pastikan ukuran foto (gambar/image) maksimal sesuai dengan ukuran lebar text area single posting –biasanya ukuran lebar 640 pixel. Anda bisa edit gambar menggunakan Microsoft Office Picture Manager.


Alt Text: Pastikan Anda mengisi kolom alternative text (alt text) yang muncul begitu gambar berhasil diunggah. Untuk WordPress ada di sidebar kanan. Untuk Blogger ada di Properties (klik gambarnya sekali usai diunggah).


SEO Writing

SEO Writing


Kelima Cara Menulis di Media Online di atas untuk kepentingan pembaca, yakni agar tulisan menjadi user fiendly.

Teknik lain yang harus diterapkana dalam menulis online adalah pengoptimalan mesin pencari atau SEO (Search Engine Optimization). Google memberikan panduan dasar SEO di laman khusus Pengoptimalan Mesin Telusur SEO Starter Guide.
Anda bisa mendapatkan tips & trik SEO di Tips SEO, antara lain penggunaan Heading Tags, Internal & External Link, dan Keywords Density.

Cara Menulis Berita di Media Online

Cara Menulis Berita di Media Online


Cara Menulis di Media Online di atas berlak juga untuk menulis berita atau menulis artikel di situs berita (media siber). Khusus menulis berita, berikut ini tips dari BBC Academy.

Menulis berita untuk media online ibarat mempromosikan produk di keramaian. Pembaca harus segera direbut perhatiannya agar segera masuk dan membaca berita kita. Menulis berita untuk media online ibarat mempromosikan produk di keramaian.

1. Judul yang bagusPembaca akan memindai halaman depan dan judul yang bagus idealnya mencerminkan isi berita. Ini penting agar mereka tidak akan kecewa ketika mengklik dan membaca berita.Bila isi berita tidak sesuai judul atau tidak sesuai dengan harapan mereka, mereka bisa langsung menutup halaman berita Anda.
2. Usahakan tidak terlalu panjang
Berita sebisa mungkin pendek karena sulit membaca yang panjang di layar telepon genggam. Ini berbeda dengan media cetak.
3. Menulis ulang berita
Isi berita yang Anda tulis harus jelas. Bila Anda punya waktu, pertimbangkan untuk menulis ulang karena dengan menulis ulang Anda mungkin mendapatkan hasil yang lebih baik.
Pastikan pula tidak ada kesalahan tata bahasa atau ejaan sebelum diterbitkan. Pembaca tidak akan suka menemukan kesalahan dan mereka mungkin akan mengirim email ke Anda dan menunjukkan kesalahan-kesalahan yang mendasar tersebut.
4. Penampilan berita
Sebagai penulis, Anda mungkin sudah membayangkan susunan atau alur berita yang Anda tulis. Berita yang Anda tulis mungkin sangat menarik, tapi di layar komputer atau telepon genggam, berita Anda akan tampak sebagai susunan beberapa paragraf saja. Ini tentu membosankan. Maka dari itu gunakan foto yang kuat, grafis berupa data, dan kutipan.
5. Memanfaatkan multimedia
Apakah menulis ratusan kata adalah cara terbaik untuk menyampaikan berita di internet? Mungkin galeri foto, video, atau audio jauh lebih baik dibandingkan teks.
Mungkin berita tentang satu kisah nyata atau refleksi lebih menyentuh misalnya bila digabung dengan audio. Itulah keunggulan media online –kemampuan menggabungkan teks dengan audio atau video alias multimedia.

Menulis untuk Perangkat Mobile

Menulis untuk Perangkat Mobile


Masih tips dari BBC, berikut ini cara menulis berita untuk tablet dan telepon genggam agar ramah seluler (mobile-friendly). Banyak –mungkin kebanyakan– pembaca mengakses berita melalui telepon genggam.


Berita harus menarik dan mudah dibaca untuk semua ukuran layar dari perangkat bergerak (mobile) yang dipakai oleh pengguna.1. Judul BeritaJudul juga harus bisa dilacak oleh mesin pencari dan karenanya kata-kata penting atau kata-kata kunci harus ada dalam judul berita.
Judul berita harus faktual dan mencerminkan isi berita. Kalau tidak, maka akan sama saja dengan click bait (jebakan klik).
Baca Juga: Jurnalisme Umpan Klik 
2. Teras Berita (Lead)
Yang kedua terkait dengan kalimat awal. Ini penting karena bagian ini akan menentukan apakah pengunjung akan meneruskan mambaca atau akan beralih ke tempat lain. Oleh karena itu, fakta-fakta penting atau yang menarik ada di bagian ini.
Setelah kalimat pertama, yang perlu juga diperhatikan adalah empat paragraf awal. Fakta-fakta dasar dari berita harus ada di empat paragraf awal ini, seperti siapa, di mana, kapan, mengapa, dan bagaimana.
Baca: Unsur Berita 5W+1H
3. Panjang Tulisan
Untuk berita yang dikhususkan untuk tablet dan seluler (peranti bergerak), idealnya antara 150-500 kata, meskipun 500 kata pun itu akan terlihat panjang di layar telepon genggam.
Hanya berita atau tulisan kompleks yang biasanya  lebih dari 600 kata.
4. Paragraf Pendek
Gunakan alinea pendek, maksimal lima baris per alinea. Ssatu paragraf yang terdiri atas empat baris di desktop akan menjadi tujuh atau delapan baris di layar telepon genggam.
5. Format Berita
Perlu dipertimbangkan juga penjelasan (explainer) dan tanya jawab ringkas, sekitar lima hingga enam pertanyaan dengan jawaban yang  singkat tapi tuntas.

Tips & Trik Menulis di Media Online


Tips & Trik Menulis di Media Online


    

12 Maret 2015   19:36 |

Diperbarui: 17 Juni 2015   09:45


14261753571810134582
Karakteristik pembaca media online berbeda dengan pembaca media cetak. Users membaca website 25% lebih lambat daripada membaca media cetak. Users juga hanya membaca kurang dari 28% kata-kata yang ada di tampilan layar (Paul Bradshaw). Userskebanyakan tidak membaca kata satu persatu, namun memindainya (scanning) tampilan situs (karakteristik lain lihat di sini). Perbedaan karakter usersmengakibatkan adanya perbedaan antara menulis di media konvensional dengan media online.
Paul Bradshawmemberikan 5 tips menulis di media online. Tips tersebut adalah Brevity, Adaptabilty, Scannability, Interactivity, Community and Communication. Bradshaw kemudian menyingkatnya menjadi BASIC.
1. Brevity ( Ringkas / Singkat)
Roberts Niles dalam How To Write For The Webmenyebutkan The Shorter, the Better.Menulis dalam media online memang harus singkat. Hal ini terkait dengan daya tahan manusia yang terbatas ketika menatap layar. Jika tulisan dalam media online terlalu panjang, maka mata akan lelah membaca. Akibatnya users tidak akan membaca tulisan hingga selesai, atau bahkan tidak membacanya sama sekali. Selain itu, tulisan dalam media online harus ringkas karena menyesuaikan dengan tingkat kesibukan manusia yang tinggi. Manusia sekarang ini hanya memiliki sedikit waktu untuk membaca media. Jadi berita yang ringkas adalah yang mereka butuhkan.
Berikut cara-cara untuk membuat tulisan menjadi ringkas:

Hilangkan kata-kata yang tidak penting


Usahakan sebuah tulisan tidak lebih dari 800 kata


Jumlah kata setiap paragraf tidak lebih dari 100 kata


One idea per paragraph . Setiap paragraph harus jelas ide pokoknya


Tidak perlu menambahkan latar belakang ke dalam tulisan. Tinggal menautkan latar belakangdari berita lain ke dalam tulisan


Menulis dengan piramida terbalik, yang terpenting di atas


2. Adaptability (Kemampuan Adaptasi )
Teknologi yang berkembang begitu pesat menuntut siapapun yang menulis di media online untuk menyesuaikan diri. Jurnalis atau wartawan online dituntut menyajikan informasi-informasi dengan media yang konvergen. Maksud media yang konverg­­­­­­­en adalah jurnalis mampu memanfaatkanbaik audio, visual, video, ke dalam tulisannya. Media yang konvergen adalah salah satu kelebihan media online yang tidak dimiliki media lain sehingga harus dimaksimalkan.
Tidak hanya dalam konvergensi media, penulis media online juga dituntut untuk tahu kebutuhan pembaca di tengah kebutuhan dan referensi publik. Sehingga users/ pembaca bisa memanfaatkan informasi-informasi yang di tulis. 

3. Scannability (Kemampuan untuk dipindai)
Rata-rata kunjungan users ke sebuah website sangat singkat. Kunjungan selama 10 menit sudah dapat dikatakan cukup lama. Rata-rata users menilai sebuah situs hanya dalam seperduapuluh detik. Mengingat durasi yang sangat singkat, mengharuskan sebuah tulisan dalam media online menarik dan mudah untuk dipindai. 

Berikut merupakan beberapa tips supaya pembaca mudah memindai tulisan:

Headline tidak bermakna ganda atau ambigu


To the point. Hindari tulisan yang berbelit-belit. Caranya dengan  mengucapkan secara keras sebelum menuliskannya. Manusia cenderung berbicara lebih to the pointdibandingkan ketika menulis


Menambahkan Sub headings. Jika sebuah tulisan lebih dari 300 kata, sub headings membantu pembaca memindai tulisan tersebut secara lebih efektif


Menambahkan Bullets List.Penomoran atau bullet list membantu pembaca untuk lebih memahami isi teks. Mungkin di media cetak penomoran atau bullet terlihat jelek, tetapi di media online bullet listsangatlah membantu.


Blockquotes. Tambahkan kutipan supaya pembaca lebih nyaman dalam membaca tulisan media online


Highlight . Tandai kata-kata penting dengan warna lain, ditebalkan, dimiringkan, digarisbawahi, atau dengan ukuran yang berbeda


Jadikan tulisan dalam potongan-potongan (chunks) supaya tampilan lebih menarik dan pembaca tidak cepat bosan


Maksimalkan penggunaan SEO (Search Engine Optimization) untuk memudahkan usersmencari tulisan di search enginge atau mesin pencari(misal google). Caranya dengan membuat kata kunci semenarik mungkin


Hindari salah ketik, supaya pembaca lebih cepat paham


4. Interactivity
Interactivity membuat provider dan users menjadi lebih dekat. Sebab memungkinkan terlibat secara lansgung. Pembaca tidak hanya membaca tetapi juga bisa terlibat secara langsung. Adanya link yang saling menghubugkan website-website terakit dengan tulisan. Hal ini membuat website semakin menarik. Selain itu mendorong users untuk aktif terlibat  dengan mengklik link-linktersebut.
5. Community and Conversation (Komunitas dan Komunikasi)
Kehadiran media online memberi kesempatan bagi siapa saja untuk berkomunikasi. Hal ini membuat pembaca membentuk kelompok-kelompok pembaca atau komunitas. Mereka bisa saling bertukar pendapat atau pemikiran karena media online memberi kesempatan untuk saling berinteraksi.
Dalam media online, pembaca bukan hanya sekedar audiens. Selain mencipatkan grup-grup diskusi, pembaca juga bisa memproduksi berita. Adanya media online membuat citizen journalisme menemukan momen dan tempatnya. Siapa saja bisa menulis berita di media online. 

Di atas merupakan tips dan trik menulis di media online. Karakteristik pembaca yang berbeda dengan media cetak mau tidak mau menutut adanya perubahan dalam cara menulis di media online. Semoga tips dan trik di atas bermanfaat. Selamat menulis.
Sumber :
Romli, A.,S.,M. (2012). Jurnalisme Online. Bandung: Nuansa Cendikia Akademi BBC . Menulis untuk media Online. Diambil dari http://www.bbc.co.uk/academy/indonesian/article/art20140328131306955 Bradshaw, P. Writing/Producing for the web: BASIC Principle.

Menulis untuk media online

Menulis untuk media online

 Menulis berita untuk media online ibarat mempromosikan produk di keramaian. Pembaca harus segera direbut perhatiannya agar segera masuk dan membaca berita kita.

Menulis berita untuk media online ibarat mempromosikan produk di keramaian.
Wartawan BBC Rob Liddle mengatakan pembaca harus segera direbut perhatiannya agar segera masuk dan membaca berita kita. 
Rebut perhatian
Pembaca media online dikenal sangat ‘tidak setia’. Mereka akan memindai halaman web untuk mengetahui perkembangan berita dan jika tidak menemukan sesuatu yang menarik, mereka dengan cepat akan pindah ke situs lain. Jadi, ada baiknya Anda langsung merebut perhatian mereka, secepat mungkin. Saat Anda menyusun berita, bayangkan Anda menulis untuk orang-orang di tempat yang sangat padat dan ramai. Kalimat-kalimat seperti apa yang cocok untuk mereka? Oleh karena itu paragraf pertama menjadi sangat vital untuk membuat mereka tidak pindah ke situs berita lain.
Judul yang bagus
Pembaca akan memindai halaman depan dan judul yang bagus idealnya mencerminkan isi berita. Ini penting agar mereka tidak akan kecewa ketika mengklik dan membaca berita. Bila isi berita tidak sesuai judul atau tidak sesuai dengan harapan mereka, mereka bisa langsung menutup halaman berita Anda.
Usahakan tidak terlalu panjang
Berita sebisa mungkin pendek karena sulit membaca yang panjang di layar telepon genggam. Ini berbeda dengan media cetak. Dalam banyak kasus, Anda tak perlu menambahkan banyak latar belakang di berita yang Anda tulis karena latar belakang ada di berita-berita lain dan Anda akan selalu bisa menautkan berita-berita ini bila Anda merasa pembaca menginginkan informasi lebih lanjut. Juga, jika berita Anda mengandung banyak unsur atau elemen, Anda bisa membaginya menjadi beberapa berita.
Lebih hidup dan lebih berwarna
Media elektronik, seperti televisi dan radio, dengan mudah membuat berita menjadi lebih hidup karena wartawan media elektronik menggunakan video dan audio. Kalau Anda lebih sering memakai format teks, coba menambahkan kutipan dan detil lain untuk membuat berita menjadi lebih hidup dan berwarna.
Menulis ulang berita
Isi berita yang Anda tulis harus jelas. Bila Anda punya waktu, pertimbangkan untuk menulis ulang karena dengan menulis ulang Anda mungkin mendapatkan hasil yang lebih baik. Pastikan pula tidak ada kesalahan tata bahasa atau ejaan sebelum diterbitkan. Pembaca tidak akan suka menemukan kesalahan dan mereka mungkin akan mengirim email ke Anda dan menunjukkan kesalahan-kesalahan yang mendasar tersebut.
Penampilan berita
Sebagai penulis, Anda mungkin sudah membayangkan susunan atau alur berita yang Anda tulis. Berita yang Anda tulis mungkin sangat menarik, tapi di layar komputer atau telepon genggam, berita Anda akan tampak sebagai susunan beberapa paragraf saja. Ini tentu membosankan. Maka dari itu gunakan foto yang kuat, grafis berupa data, dan kutipan.
Memanfaatkan multimedia
Apakah menulis ratusan kata adalah cara terbaik untuk menyampaikan berita di internet?
Mungkin galeri foto, video, atau audio jauh lebih baik dibandingkan teks. Mungkin berita tentang satu kisah nyata atau refleksi lebih menyentuh misalnya bila digabung dengan audio. Dan itulah keunggulan media online, kemampuan menggabungkan teks dengan audio atau video.
Menganalisis dan membandingkan berita
Cermati bagaimana BBC dan situs-situs berita lain memperlakukan berita. Coba analisis mengapa berita yang sama lebih bagus di satu situs dan biasa-biasa saja di situs lain. Coba perhatikan dan apa yang menyebabkan berita tersebut lebih bagus. Cari tahu apa yang dicari pembaca di situs berita. Statistik akan membantu Anda mengetahui berita apa saja yang populer dan apa yang tidak. Anda bisa banyak belajar dari sini.

Media Pemikiran Progresif

Tulisan saya ini, kemudian dimuat di IndoProgress, setelah hampir 4 tahun saya coba mengirim tulisan ke Media Pemikiran Progresif ini. Terlepas dari soal isi, yang mana mungkin saya sudah lebih baik dari sebelumnya.

Coba renung-renung kembali, barangkali selama ini Anda lalai, Anda lupa, tulisan Anda bagus, tapi tak kunjung dimuat. Coba perhatikan kembali. Coba lihat-lihat lagi. Bayangkan, berapa jumlah tulisan yang masuk ke meja redaksi Mojok.co dalam sehari? Barangkali dengan membaca sapaan Anda yang hangat, gambaran isi yang wouuwww, dan penutup yang tampan, tulisan Anda akhirnya dimuat. Sekali lagi: isinya juga harus mantap lo ya. Isi. Isi!

Keenam - terakhir, bila Anda beriman, berdoalah. Hahahahahaha........... Bila tak kunjung dimuat, jadilah pembaca yang kece. Baca sebanyak-banyaknya, menulislah seperlunya (ini prinsip pribadi saya, tak wajib ditiru). Jadi penulis apalagi berhasil tembus media massa itu tidak akan buat Anda mendadak keren, malah akan menjebak Anda dalam kamar gelap: Andalah yang paling hebat, yang tidak menulis itu Anda kata-katai, sambil bawa-bawa nama 'Literasi'. Wkwkwkwkwk........


Sekian,


salam dari Bajawa - Flores,

Reinard L. Meo

Bagaimana mem-posting berita/tulisan di TRIBUNNEWS.COM?

Bagaimana mem-posting berita/tulisan di TRIBUNNEWS.COM? Ikuti langkah-langkah berikut ini:

DAFTAR/REGISTER

Anda harus mendaftar untuk menjadi anggota Tribunners. Klik menu DAFTAR/REGISTER yang berada di bagian kiri-atas, di bawah Kanal Rubrik. Anda harus mengisi box dialog dengan Nama User, alamat E-mail, dan Password.

MASUK/LOGIN

Setelah selesai mendaftar, silakan klik menu MASUK/LOGIN dan isi dengan nama "User" dan "Password", seperti yang telah Anda daftarkan.

FACEBOOK CONNECT

Facebook Connect adalah fasilitas yang memungkinkan pengguna (user) Facebook untuk "menghubungkan" identitas mereka ke situs manapun. Facebook Connect juga merupakan salah satu cara untuk memudahkan para pembaca untuk register, login ke webiste yang menyediakan fasilitas Facebook Connecttanpa harus perlu mengisikan nama, email, dan url. sesuai dengan ketentuan dari Facebook

Untuk menggunakan fasilitas facebook connect, tekan tombol Facebook Connect, apabila akun facebook anda belum terhubung dengan Tribunnews.com, maka akan muncul dialog untuk pendaftaran dimana anda tidak perlu untuk melengkapi semua data, hanya diperlukan username (apabila username anda telah digunakan orang lain maka anda diharuskan mencari username yang berbeda). Email dan Password tidak diwajibkan untuk diisi, karena untuk login ke tribunnews.com digunakan fasilitas Facebook Connect, tetapi akan lebih baik apabila anda mengisinya, dimana passwrd diperlukan apabila anda login menggunakan login yang disediakan Tribunnews.com, dan email diperlukan apabila anda lupa password.

Aktivitas Membaca

pengalaman baru dari TRIBUNnews.com yang memungkinkan Anda untuk berbagi aktivitas membaca dengan mudah dan juga menemukan aktivitas membaca teman Anda di Facebook.
Dan mendapatkan saran artikel berdasarkan aktivitas membaca Anda dan teman-teman. Secara otomatis membagikan artikel yang baru-baru ini Anda baca ke Kabar Berita Facebook. Melihat artikel yang baru-baru ini dibaca oleh teman-teman Facebook Anda. Mengendalikan sepenuhnya semua yang Anda bagikan.

CITIZEN REPORTER

Setelah login, anda bisa mengirimkan tulisan pendek (maksimal 500 karakter) tentang peristiwa atau kejadian misalnya kemacetan lalu-lintas, kecelakaan, bencana alam, peristiwa kriminal, kenaikan harga barang, dan kegiatan acara serimonial, kebijakan pemerintah, siaran pers, agenda acara.

Caranya klik tautan TULIS LAPORAN KLIK DI SINI yang ada di kotak citizen reporter, atau di halaman profil anda. 

Anda juga bisa mengirimkan tulisan (Citizen Reporter) melalui media lain seperti:
- SMS ke no 081281777111
- Kirim email ke citizen@tribunnews.com
- Kirim faximilie ke 021-5359523
- Telepon ke 021-5359525

KIRIM TULISAN (CITIZEN ARTICLE)

Bila Anda ingin melanjutkan untuk mengirim tulisan dan bentuk bentuk artikel (bukan laporan pendek/ Citizen Reporter), klik menu KIRIM TULISAN di bagian kiri-atas, di bawah Kanal Rubrik. Maka akan muncul boks "Tulis Artikel" yang terdiri dari: Judul, Sub-Judul, Intro, Isi Tulisan, Tag, Kutipan, Upload Image, Sumber Foto, dan Keterangan Foto. Klik tombol "Simpan" untuk mengirim tulisan.

EDITING dan PUBLISH

Proses editing dan publish atas tulisan yang Anda kirimkan, menjadi hak dan tanggung jawab pengelola media. Agar tulisan Anda bisa dimuat, pastikan tulisan tidak mengandung unsur SARA, pornografi, dan semua hal yang tak pantas atau bertentangan dengan hukum yang berlaku. Tulisan yang dipublikasikan di media ini, menjadi tanggung jawab penulis secara pribadi. Tribunnews.com tidak bertanggung jawab atas persoalan hukum yang muncul atas tulisan yang dipublikasikan.

TOOLBAR TRIBUNNEWS

Toolbar Tribunnews merupakan toolbar yang menampilan berita-berita terbaru dari Tribunnews.com
Langkah-langkap intalasi toolbars Tribunnews.com
- Download toolbar instalasi di http://tribunnewscom.ourtoolbar.com/
- Klik tautan Free Download
- Lalu klik tombal "izinkan" di pojok kanan atas
- Akan muncul dialog box untuk instalasi adds-on (toolbar) di browser dan klik tombol "pasang"
- Browser akan menginstall toolbar Tribunnews.com 
- Setelah instalasi berhasil, restart browser Anda. 

Terima kasih.
© 2010 Tribunnews.com

Bapak Evolusi Charles Darwin

Pembaca yang Budiman,

Menyikapi perkembangan seperti itu, detikcom sebagai media online generasi pertama tidak akan berdiam diri karena tentu tak ingin ditinggalkan zaman dan pembacanya. Seperti kata Bapak Evolusi Charles Darwin, bahwa yang akan bertahan bukanlah yang terkuat melainkan yang mampu beradaptasi. 

Tentu saja, kami tidak perlu mengubah konsep secara mendasar sebagai media yang telah dicitrakan sebagai penyaji berita cepat. Namun, berbenah di sana-sini dengan menyesuaikan perkembangan terkini, jelas merupakan keniscayaan yang tak bisa ditawar, dan ditunda lagi. 

Jadi, mengapa menunggu besok, detik ini juga kami akan mulai membuka diri dengan tulisan-tulisan yang bersifat non-berita. Baik itu kolom yang ringan, renyah dan nakal, maupun opini-opini mengenai suatu permasalahan aktual yang disajikan dengan argumentatif, menarik dan sesuai dengan karakter media online: ringkas, padat, menggoda. Bahkan, bukan tidak mungkin, ke depannya kami akan menyajikan cerita pendek —kenapa tidak?

Oleh karena itu, kami mengundang Anda, pembaca sekalian, untuk mengirimkan karya-karya terbaik ke redaksi kami. Jangan sungkan, jangan ragu, bergabunglah bersama kami dalam arus perubahan dan perkembangan media online terkini. 

Kirimkan kolom ataupun opini Anda mengenai isu-isu politik, ekonomi dan sosial budaya secara umum, juga tulisan-tulisan lain non-berita, semacam esai atau prosa yang berangkat dari pengalaman pribadi yang emosional, reflektif, mengenai suatu tema atau tempat, berkaitan dengan memori kolektif, yang bisa dibagi kepada pembaca, untuk melihat fenomena masa kini, menjembatani pemahaman antara masalalu dengan masa sekarang. 

Tulisan hendaknya tidak lebih dari 6000 karakter, orisinal, belum pernah dimuat di media lain, disertai dengan identitas atau biodata diri singkat (dalam satu-dua kalimat untuk dicantumkan ketika tulisan tersebut dimuat), serta foto diri yang menarik. Kirimkan tulisan Anda ke redaksi@detik.comatau mumu@detik.com, dan kami tunggu mulai hari ini. 

Setiap tulisan tentu akan melalui proses kurasi yang ketat, dan redaksi berhak menyunting dan melakukan penyesuaian lain seperlunya tanpa mengubah esensi isi dan pesan yang hendak disampaikan. Tersedia honorarium yang layak untuk setiap tulisan yang dimuat, yang bisa dipakai untuk mentraktir ngopi segenap teman, ataupun menambah uang saku jalan-jalan Anda.(mmu/nwk)

Selasa, 13 Agustus 2019

Menag Dinyatakan Terima Rp70 Juta, KPK Buka Penyelidikan Baru

Menag Dinyatakan Terima Rp70 Juta, KPK Buka Penyelidikan Baru

Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan melakukan pengembangan kasus dugaansuap jual beli jabatan usai vonis Majelis Hakim Pengadilan Tipikor terhadap mantan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur, Haris Hasanuddin. Dalam amar putusan, hakim menyatakan Menteri AgamaLukman Hakim Saifuddin terbukti turut menerima Rp70 juta dari Haris.

Wakil Ketua KPK Laode M. Syarif memastikan pihaknya tengah membuka penyelidikan baru setelah putusan pengadilan.

"Lagi ada pengembangan lagi, dilakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Syarif di Galeri Nasional, Jakarta, Selasa (13/8).

Syarif masih enggan merinci soal penyelidikan baru yang dilakukan oleh komisi antirasuah. Pasalnya, kasus ini masih dalam tahapan penyelidikan belum penyidikan.

"Iya ada pengembangan penyelidikan yang baru tapi saya belum beritahukan," kata Syarif.

Diketahui Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta menyatakan Menag Lukman Hakim Saifuddin sebagai pihak yang turut 'kecipratan' duit terkait kasus dugaan suap jual beli jabatan di lingkungan Kementerian Agama.

Hal itu dinyatakan hakim saat sidang putusan dengan terdakwa mantan Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur, Haris Hasanuddin, Rabu (7/8) lalu. Haris dihukum pidana 2 tahun penjara dan denda sebesar Rp150 juta subsider 3 bulan kurungan.

Hakim menyatakan bahwa Lukman turut menerima uang sebesar Rp70 juta yang diberikan secara bertahap masing-masing Rp50 juta dan Rp20 juta. Menurut Hakim, uang diberikan karena Lukman telah berperan dalam mengangkat Haris sebagai Kakanwil Kemenag Jatim.

Haris diketahui merupakan satu dari dua penyuap mantan Ketua Umun Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy. Penyuap lainnya, yakni Muafaq Wirahadi sudah divonis pidana 1,5 tahun penjara dan denda Rp100 juta subsider 3 bulan kurungan.

MOU Antara Gubernur Se-Sulawesi dengan BPH Migas dan PT. Pertamina

Demi mendorong peningkatan Optimalisasi Penerimaan Asli Daerah (PAD) khususnya melalui Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB), KPK memfasilitasi penandatanganan Kesepakatan Bersama (MoU) antara Gubernur Se-Sulawesi dengan BPH Migas dan PT. Pertamina (persero)

Penandatanganan MoU yang dilakukan di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulawesi Selatan ini (13/8) merupakan bagian dari rangkaian kegiatan monitoring evaluasi (monev) bulanan dilakukan KPK pada Prov. Sulsel yang akan berlangsung selama sepekan pada 12 – 16 Agustus 2019.
Optimalisasi PAD merupakan salah satu program koordinasi supervisi pencegahan terintegrasi oleh KPK. Fokus lainnya adalah perencanaan&penganggaran APBD, manajemen aset, pengadaan barang dan jasa, pelayanan terpadu satu pintu, kapabilitas APIP, manajemen ASN, dan dana Desa

Rizal Ramli: Maju Terus KPK, Selangkah Lagi Biang Korupsi Impor Kena!

Rizal Ramli: Maju Terus KPK, Selangkah Lagi Biang Korupsi Impor Kena!

Upaya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam membongkar praktik korupsi dalam impor pangan mendapat dukungan. Salah satunya dari tokoh nasional DR Rizal Ramli.


Dugaan korupsi impor pangan memang menyita perhatian publik selama tahun 2019. Publik sempat dikagetkan dengan penangkapan politisi Golkar Bowo Sidik Pangarso dalam dugaan suap impor gula.

Belum selesai kasus tersebut, KPK kembali menangkap politisi PDIP, I Nyoman Dhamantra yang diduga menerima suap impor bawang putih.

Teranyar, KPK menggeledah dua ruangan dirjen, masing-masing di Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Kementerian Pertanian (Kementan) pada Senin (12/8) malam. Penggeledahan itu berkaitan dengan kasus Nyoman.

Adapun ruang yang digeledah adalah kantor Dirjen Perdagangan Luar Negeri, Kemendag, Indrasari Wisnu Wardhana dan ruang Dirjen Hortikultura, Kementan, Suwandi.

Bagi Rizal Ramli, dugaan suap impor pangan bukan hal baru. Dia pernah membawa sejumlah bukti terkait dugaan korupsi di Kementerian Perdagangan ke KPK.

Bahkan sebelum KPK melakukan penggeledahan di dua ruangan dirjen tersebut, Rizal Ramli sempat menggelar acara  “Ngobrol Perkembangan Indonesia”. Salah satu poin yang disampaikan Menko Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid adalah mengenai korupsi di sektor impor pangan.

RR, sapaan akrabnya, bahkan menantang Presiden Joko Widodo untuk berani memecat Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita karena diduga terlibat korupsi impor pangan.

Kini, mantan Menko Kemaritiman itu mendukung penuh upaya KPK dalam membongkar skandal impor pangan, yang menurutnya telah merugikan rakyat dan petani.

RR berharap Agus Rahardjo cs bisa kuat dan amanah dalam menangani kasus ini. Apalagi, KPK tinggal satu langkah lagi bisa menemukan gembong dari skandal besar ini. 

“Maju terus KPK. Satu langkah lagi buat tangkap biangnya. Mudah-mudahan KPK kuat dan amanah,” ujar RR dalam akun Facebook pribadinya, Selasa (13/8). 


KPK panggil anggota DPRD Jabar Fraksi PDIP Waras kasus Meikarta

KPK panggil anggota DPRD Jabar Fraksi PDIP Waras kasus Meikarta

Juru Bicara KPK Febri Diansyah. (Antara/Benardy Ferdiansyah)

Hari ini, dijadwalkan pemeriksaan terhadap anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Waras Wasisto sebagai saksi untuk tersangka IWK terkait tindak pidana korupsi suap pengurusan perizinan proyek pembangunan Meikarta


Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa memanggil anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PDI Perjuangan Waras Wasisto sebagai saksi dalam penyidikan kasus suap terkait pengurusan perizinan proyek pembangunan Meikarta di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Waras dijadwalkan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa (IWK).

"Hari ini, dijadwalkan pemeriksaan terhadap anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Waras Wasisto sebagai saksi untuk tersangka IWK terkait tindak pidana korupsi suap pengurusan perizinan proyek pembangunan Meikarta," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Selain Waras, KPK juga memanggil dua saksi lainnya untuk tersangka Iwa, yaitu Eva berprofesi sebagai ibu rumah tangga dan mantan Kabid Penataan Ruang Dinas PUPR Pemkab Bekasi Neneng Rahmi Nurlaili.

Untuk diketahui, Neneng Rahmi merupakan terpidana dalam kasus tersebut.

Selain Iwa, KPK pada Senin (29/7) juga telah menetapkan mantan Presiden Direktur PT Lippo Cikarang Bartholomeus Toto (BTO) sebagai tersangka dalam pengembangan perkara kasus Meikarta tersebut.

Sebelumnya dalam proses persidangan, saksi yang juga terdakwa Neneng Rahmi mengatakan Waras Wasisto ikut berperan dan disebut menerima suap dalam perkara suap pengurusan perizinan proyek pembangunan Meikarta, di Kabupaten Bekasi.

"Awalnya Pak Henry Lincoln, (Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Bekasi) menyampaikan ke saya kalau proses berhenti di provinsi, Pak Henry menyampaikan ke saya ada link di provinsi Pak Sekda Iwa melalui DPRD (Bekasi) Bapak Soleman, dan Pak Waras DPRD Provinsi Jabar," kata Neneng ketika memberikan kesaksian di sidang lanjutan suap Meikarta, di Gedung Pengadilan Tipikor Bandung, Senin (22/1).

Perkara kasus Meikarta tersebut berawal dari kegiatan tangkap tangan pada 14 dan 15 Oktober 2018. KPK menetapkan sembilan orang sebagai tersangka dari unsur kepala daerah, pejabat di pemkab Bekasi dan pihak swasta.

Kesembilan orang tersebut sudah divonis yaitu (1) Bekas Bupati Bekasi Neneng Hassanah Yasin divonis 6 tahun penjara, (2) Bekas Kepala Dinas PUPR Pemkab Bekasi Jamaludin divonis 4,5 tahun penjara, (3) Bekas Kepala PMPTSP Pemkab Bekasi Dewi Tisnawati divonis 4,5 tahun penjara, (4) Bekas Kepala Dinas Damkar Pemkab Bekasi, Sahat Maju Banjarnahor divonis 4,5 tahun penjara.

Selanjutnya (5) Bekas Kepala Bidang Penataan ruang Dinas PUPR Neneng Rahmi Nurlaili divonis 4,5 tahun penjara, (6) Bekas Direktur Operasional Lippo Group, Billy Sindoro divonis 3,5 tahun penjara, (7) Henry Jasmen P Sitohan divonis 3 tahun penjara, (8) Fitradjaja Purnama divonis 1,5 tahun penjara dan (9) Taryudi divonis 1,5 tahun penjara.

Penerimaan oleh Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin dan atau pejabat lain di pemerintahan kabupaten Bekasi terkait 6 aspek yang cukup sistematis untuk mempengaruhi kewenangan DPRD Kabupaten Bekasi yaitu:
a. Pengerimaan terkait izin peruntukan penggunaan tanah (IPPT) seluas 846.356 meter persegi kepala PT Lippo Cikarang Tbk.
b. Penerimaan terkait Rencana Detail Tata Ruang (RDTR).
c. Penerimaan terkait rekomendasi Dinas PUPR berupa site plan, block plan dan saran teknis IMB oleh Dinas PUPR Kabupaten Bekasi.
d. Penerimaan terkait rekomendasi pemasangan alat proteksi pemadam kebakaran.
e. Penerimaan terkait rekomendasi lingkungan hidup dari Dinas Lingkungan Hidup f. Penerimaan terkait penerbitan Izin Mendirikan Bangunan (IMB)


KPK Tetapkan 4 Tersangka Baru e-KTP, Termasuk Eks Anggota DPR

KPK Tetapkan 4 Tersangka Baru e-KTP, Termasuk Eks Anggota DPR

CNN Indonesia

Selasa, 13/08/2019

Jakarta, CNN Indonesia-- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan empat tersangka baru kasus korupsi proyek e-KTP.

"KPK kemudian meningkatkan perkara ini ke tahap penyidikan dengan menetapkan empat orang sebagai tersangka," ucap Wakil Ketua KPK Suat Situmorang, di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (13/8).h

Mereka adalah anggota DPR 2014-2019 berinisial MSH, Direktur Utama Perum Percetakan Negara RI dan Ketua Konsorsium PNRI berinisial ISE.

Selain itu, ada Ketua Tim Teknis Teknologi Informasi Penerapan Kartu Tanda Penduduk Elektronik yang juga PNS BPPT berinisial HSF, dan Direktur Utama PT. Sandipala Arthaputra PLS.

Dari informasi yang dihimpun, keempat tersangka itu adalah Miriam S Haryani, yang sudah di-PAW dari DPR, Isnu Edhi Wijaja, Husni Fahmi, dan Paulus Tannos.

Saut menyebut keempat orang itu disangkakan melanggar Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 Undang-Undang tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 jo Pasal 64 ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

Sebelum ini, KPK sudah menetapkan 11 tersangka kasus e-KTP. Mereka adalah mantan Ketua DPR Setya Novanto, mantan anggota DPR Markus Nari, dua pejabat di Kemendagri, yakni Irman dan Sugiharto, Direktur Utama PT Quadra Solution Anang Sugiana Sudihardjo, pihak swasta Andi Agustinus, Made Oka Masagung, serta keponakan Novanto, Irvanto Hendra Pambudi.

Senin, 12 Agustus 2019

Pesulap Tewas Terbakar

Tewas Terbakar


MALANG, KOMPAS.com - Seorang seniman tari dan pesulap, Rachmat Budiri (53) atau biasa dikenal Budi Ayuga, tewas setelah melakukan atraksi api.

Budi tewas dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang setelah bagian atas tubuhnya terbakar disebabkan gagal saat melakukan atraksi.
Budi terbakar saat mempertontonkan atraksi sulap api di Pentas Apresiasi Budaya Kampung Celaket, Kota Malang, Sabtu (27/6/2019).
"Ada infeksi di punggung yang berpengaruh ke ginjalnya. Kondisinya drop dan dinyatakan meninggal," kata teman dekat Budi Ayuga, Yongki Irawan, Senin (12/8/2019).

Budi yang tampil dalam pertunjukan ketoprak terbakar karena kesalahan teknis. Biasanya ia memakai minyak tanah atau spiritus saat beraksi.
Namun, malam itu ia memakai bensin jenis pertamax. Budi juga tampil tanpa tim yang biasa mengiringinya.

Yongki mengatakan, kondisi Budi sempat menunjukkan perbaikan. Namun, nasib berkata lain. Budi meninggal disebabkan infeksi di punggungnya yang menjalar hingga ginjal.
Sebelum dirawat di RSSA Kota Malang, Budi terlebih dahulu dirawat di Rumah Sakit Lavalette Kota Malang.

Imam Muslich, teman dekat Budi yang lain mengatakan, Budi dikenal sebagai sosok yang baik di kalangan seniman. Dengan keahliannya sebagai pesulap, Budi kerap tampil dalam pertunjukan amal.
"Saat kita bikin donasi untuk korban gempa, Mas Budi tampil melewati api," katanya.
Jenazah Budi lantas dibawa pulang ke kediamannya di Jalan Tanjung Putra nomor 44 Tanjungrejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang

1 Anggota Polisi Disandera Sekelompok Orang di Puncak Papua

Senin 12 Agustus 2019, 16:32 WIB


1 Anggota Polisi Disandera Sekelompok Orang di Puncak Papua

Jayapura - Briptu Heidar disandera sekelompok orang di Kabupaten Puncak, Papua. Belum diketahui apakah penyandera Briptu Heidar termasuk bagian kelompok kriminal bersenjata (KKB) atau bukan.

Briptu Heidar, diketahui anggota Polda Papua. Diduga, dia sandera sekelompok warga di Kampung Usir, Puncak, pada Senin (12/8/2019), sekitar pukul 11.00 WIT saat sedang melakukan tugasnya.

"Komunikasi masih terus dilakukan guna membebaskan Briptu Heidar," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Kamal kepada wartawan di Jayapura, yang dikutip dari Antara.

Dari laporan yang diterima Kamal, penyanderaan bermula Briptu Heidar yang dibonceng Bripka Wakum Alfonso sedang mengendarai sepeda motor dalam rangka melakukan penyelidikan. Saat berada di sekitar Kampung Usir, ada warga yang memanggil Briptu Heidar sehingga keduanya berhenti

Briptu Heidar mendatangi orang yang memanggilnya karena mengenal warga tersebut, sedangkan Bripka Wakum tetap di atas motornya. Tiba-tiba sekelompok warga membawa Briptu Heidar sedangkan Bripka Alfonso yang melihat insiden tersebut langsung melarikan diri dan melaporkan insiden yang dialaminya ke Polsek Ilaga.

"Kami berharap dengan bantuan semua pihak termasuk Bupati Puncak dan Kapolres Puncak Jaya agar Briptu Heidar dapat diserahkan kembali," ujar Kamal. 

WhatsApp Akan Kenalkan Fitur Boomerang Seperti di Instagram

WhatsApp Akan Kenalkan Fitur Boomerang Seperti di Instagram


Reporter: 

Moh Khory Alfarizi


Editor: 

TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi pesan WhatsAppkemungkinan mengembangkan fitur yang berfungsi serupa dengan Boomerang, fitur Insta Story yang ada di Instagram. Laman Digitalinformationworld, Ahad, 11 Agustus 2019, menjelaskan bahwa fitur itu akan digunakan dalam pembaruan status serta obrolan WhatsApp.


Video Boomerang dapat dibuat kurang dari tujuh detik. Menurut laporan WaBetaInfo, fitur ini sedang dikembangkan mulai dari dua minggu terakhir. Video pendek juga telah muncul yang menunjukkan bagaimana fitur ini akan berfungsi dan fungsinya.
Ini akan tersedia di panel Jenis Video di mana pengguna akan dapat membuat GIF dari video. Sebuah tombol baru akan muncul di tab toggle, setiap kali video kurang dari tujuh detik akan dibuka di dalamnya.

Advertising

Advertising

Setelah mengonversi video menjadi Boomerang, itu akan memberikan opsi untuk membagikannya dengan kontak atau membagikannya sebagai pembaruan status. Fitur masih dalam pengembangan dan tidak tersedia, bahkan pada WhatsApp beta untuk pengguna Android dan iOS, meskipun diharapkan akan segera didorong ke versi beta untuk pengujian. 

Fitur Boomerang WhatsApp diperkirakan pertama kali akan diluncurkan di iOS, dan kemudian akan tersedia untuk pengguna Android.

KPK Periksa Kasus Proyek Gedung IPDN Sulut

KPK Periksa Kasus Proyek Gedung IPDN Sulut


Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil karyawan PT Adhi Karya, Miftahul Asror terkait dugaan suap proyek pengadaan gedung kampus IPDN Provinsi Sulawesi Utara pada Kemendagri Tahun Anggaran 2011.


"Yang bersangkutan sebagai saksi untuk tersangka DJ (Duddy Jocom)," jelas Kabiro Humas KPK, Febri Diansyah di Jakarta, Senin (12/8).

KPK, kata Febri, masih terus menggali keterangan lebih lanjut dari sejumlah pihak dalam kasus ini. Terutama dugaan keterlibatan swasta dalam proyek gedung kampus IPDN Sulawesi Utara yang dianggap bermasalah.

KPK juga telah menetapkan sedikitnya 5 orang tersangka dalam kasus ini. Yaitu mantan Kapusdatin Setjen Kemendagri, Dudy Jocom, yang hampir terlibat di semua lokasi pengadaan proyek kampus IPDN bermasalah. 

Sementara empat tersangka lainnya adalah Budi Rachmat Kurniawan (mantan Kadiv Gedung PT Hutama Karya), Bambang Mustaqim (Senior Manager PT Hutama Karya), Adi Wibowo (Kadiv Gedung PT Waskita Karya), dan Dono Purwoko (Kadiv Konstruksi VI PT Adhi Karya).

Dalam proyek pengadaan gedung kampus IPDN ini telah mengakibatkan kerugian negara sekurang-kurangnya Rp 77,48 miliar. Dengan rincian Rp 34,8 miliar di IPDN Agam, IPDN Rokan Hilir Rp 22,11 miliar, IPDN Gowa Rp 11,18 miliar, dan IPDN Minahasa Rp 9,278 miliar.

Puluhan saksi pun telah digarap oleh penyidik KPK terkait kasus ini. Saksi-saksi yang dipanggil itu berasal dari berbagai latar belakang profesi. Dari mulai pihak swasta hingga pejabat di Kemendagri.  


Minggu, 11 Agustus 2019

Pria Ini Siap Pertaruhkan Nyawa untuk Buktikan Bumi Datar



Pria Ini Siap Pertaruhkan Nyawa untuk Buktikan Bumi Datar

kumparanSAINS 

11 Agustus 2019 17:48

  


'Mad' Mike Hughes, aktivis Bumi Datar. Foto: Mad Mike Hughes/Facebook


Pria yang dikenal sebagai penganut teori Bumi Datar, 'Mad' Mike Hughes, kembali mempertaruhkan nyawanya untuk membuktikan kebenaran teorinya. Kali ini, ia kembali mencoba meluncurkan dirinya sendiri dengan roket di Mojave Desert, AS, pada Minggu (11/8) waktu setempat.
Ia memiliki tujuan untuk mencapai ketinggian 1.500 meter dalam peluncurannya kali ini, sebelum membuka parasut untuk kembali ke tanah.
Aksi Hughes ini uniknya disponsori oleh sebuah aplikasi kencan bernama Hud. Selain itu, aksinya juga direkam sebagai bagian dari seri Discovery Channelyang akan menampilkan Hughes. Sebelumnya, pria berusia 63 tahun itu sudah pernah melakukan upaya serupa pada Maret 2018.
Meski sempat ada hambatan dari Biro Pengelolaan Lahan AS, Hughes tetap menerbangkan dirinya bersama roket buatannya hingga mencapai ketinggian 572 meter di kawasan Amboy, California, pada 24 Maret 2018. Kemudian, ia kembali menginjakkan kaki di Bumi dengan kecepatan 563 kilometer per jam. Hughes harus mengeluarkan dua parasut untuk menyelamatkan dirinya dari benturan dengan padang pasir.

Peluncuran yang akan dilakukannya kali ini bakal lebih berisiko, karena Hughes ingin terbang dua kali lebih tinggi dari yang sebelumnya dan ia akan kembali ke Bumi dengan kecepatan 643 kilometer per jam, menurut rilis pers acara tersebut.
Menurut laporan Live Science, Hughes membuat roket baru untuk peluncuran ini, termasuk tempat peluncuran portabel.
Hughes mengaku ingin melampaui jalur Karman, yang merupakan batas antara langit dan luar angkasa, sekitar 100 kilometer di atas Bumi.
Dengan begitu, ia bisa menyaksikan bentuk Bumi dengan mata kepalanya sendiri. Untuk melakukannya, Hughes sempat mengatakan kepada Associated Pressjika ia ingin membangun sebuah perpaduan antara roket dan balon gas. Dengan roket balon gas itu, Hughes berharap bisa terbang hingga atmosfer.

Gigi Sakit Setelah Makan Makanan Panas atau Dingin? Atasi dengan 5 Cara Ini!

Jakarta - Gigi sensitif sering alami ngilu atau sakit setelah konsumsi makanan panas, dingin atau asam. Jika hal ini terjadi, Anda dapat mengatasinya dengan cara ini.

Erosi pada enamel gigi dapat menyebabkan kerusakan dentin Anda. Sehingga ketika konsumsi makanan panas atau dingin dapat menyebabkan rasa sakit pada gigi. Menurut Journal of American Dental Association, satu dari delapan orang dewasa menderita gigi sensitif.


Gigi yang sensitif dapat menimbulkan rasa sakit. Jika hal ini terjadi, Anda bisa meredakannya dengan 5 cara yang dikutip dalam NDTV (02/01)

1. Air garam

Foto: Istimewa

Air garam menjadi salah satu solusi umum untuk redakan sensitivitas atau masalah gigi. Ini dikarenakan, air garam dapat membantu menjaga keseimbangan pH mulut untuk menciptakan lingkungan yang lebih basa sehingga bakteri tidak dapat bertahan lama. 

Air garam juga disebut dengan antiseptik alami. Untuk membuat air garam, Anda dapat menyiapkan dua sendok teh garam yang dicampurkan ke air hangat dan aduk. Kumur dengan larutan ini dua kali sehari untuk mengurangi rasa sakit.

2. Daun jambu

Foto: Istimewa

Daun jambu biji memiliki manfaat kesehatan yang sangat banyak termasuk menyembuhkan sakit gigi. Daun jambu mengandung flavonoid seperti quercentin, kaempferol dan memiliki sifat anti inflamasi yang dapat membantu ringankan sensitivitas pada gigi dan sakit gigi. Jika Anda mengalami sakit pada gigi, cobalah mengunyah beberapa daun selama 2-3 menit dan keluarkan kemudian bilas dengan air bersih. Anda juga bisa menambahkan sedikit garam dan air kumurnya.

3. Bawang putih

Foto: Istimewa

Walaupun dapat menimbulkan bau nafas, akan tetapi bawang putih punya manfaat banyak untuk kesehatan. Dikenal sebagai angen anti bakteri dan anestesi alami, bawang putih dapat menghilangkan rasa sakit akibat sensitivitas gigi dan masalah lainnya. Agar rasa sakit yang timbul reda, buatlah pasta bawang putih dua sampai tiga siung bawang putih kemudian ditambah dengan dua sampai tiga tetes air dan setengah sendok teh garam.

Oleskan pasta tersebut ke gigi yang sakit dan biarkan selama beberapa menit sebelum dibilas dengan air garam hangat.

4. Minyak cengkeh

Foto: Istimewa

Minyak cengkeh mengandung anti bakteri yang dapat mencegah bakteri masuk ke dalam gigi dan membuat gusi tetap sehat. Cengkeh telah lama digunakan sebagai anti inflamasi dan anti bakteri yang dapat mengurangi rasa sakit dan melawan infeksi oral. Untuk menggunakannya Anda bisa menggabungkan satu tetes minyak cengkeh ke dalam minyak kelapa dan oleskan pada gigi yang sakit kemudian bilas dengan air hangat.

5. Bawang merah

Foto: Istimewa

Bawang merah memiliki flavonoid seperti quercetin yang dikenal memiliki khasiat anti inflamasi yang bisa menenangkan rasa sakit. Sifat anti bakter dan anti mikrobanya dapat membunuh bakteri berbahaya di mulut yang dapat menyebabkan infeksi. Potonglah bawang merah sesuai ukuran mulut Anda dan tempatkan pada daerah yang sakit dan diamkan selama 5 menit. Setelah itu, bersihkan mulut Anda dengan air faram untuk mengurangi rasa sakit.

Kamis, 08 Agustus 2019

Pengambilan Nomor Urut Berjalan Lancar

Belopa, News Tipikor-
Pemilihan Kepala Desa di Pangalli Kabupaten Luwu telah memasuki Menetapkan DPT dan Pengambilan nomor urut

Alhamdulillah.
Menetapan DPT dan pengambilan no urut berjalan lancar dan kondusif. Salah seorang Calon Kepala Desa, Andi Guntur Pangeran.

Ia lanjutkan, terima kasih kepada panitia,jajaran aparat kepolisian dan tokoh masyarakat, pemuda desa pangalli  🙏🙏.

"Mohon doa restunya dan dukungannya. Ewako no 4 (empat), kata calon termuda yang punya tagline
#YAKUSA dan
#perjuanganmembawahberkah.

Sedankan teman Andi Guntur Pangeran, Andi Muller mensupport, "Mantap sodara 👍👍👍👍.Tinggal tunggu panggilan ini, ngopi2 di posko.

Akun facebook yang bernama Choky Adriano memuji"Mantap. No 4 andalan ku".

Seperti sebelumnya, telah mengalir deras dukungan kepada calon kepada desa Pangalli, nomor 4. Tak tanggung-tanggung sudah ada 125 like di dinding facebook sebagai calon kepada desa termuda.

"Alhamdulillah, setelah melihat lansung penetapan calon kepala desa pangalli periode 2019-2024 hari ini pada tgl 07 agustus 2019. lanjut Guntur

"Di antara 5 nama calon, ada nama saya masuk daftar calon tetap kepala desa pangalli periode 2019-2024", tutur Pangeran

"Alhamdulillah perjuangan membawa berkah. 😇😇.
Mohon doa restunya dan dukungannya 🙏",tutup pengurus IPMIL ini.

Pemprov DKI Masih Pertimbangkan Kontrak Pengadaan Bus TJ


Pemprov DKI Masih Pertimbangkan Kontrak Pengadaan Bus TJ

Gatra.com | 08 Aug 2019


Jakarta, Gatra.com - Sejumlah Bus Transjakarta terbengkalai di Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) Ciputat. Hingga saat ini, bus tersebut masih terlantar karena belum ada kejelasan, terkait kelanjutan kontrak kerja sama antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dengan  PT Industri Kereta Api Indonesia (INKA) sebagai pihak pemasok aset.
Pada tahun 2013, proyek pengadaan bus Transjakarta dinilai bermasalah karena kasus korupsi. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta yang menjabat pada waktu itu, Udar Pristono dinyatakan bersalah.
PT INKA mengatakan, bus yang terlantar masih berstatus milik PT Industri Kereta Api Indonesia. Aset itu tak akan diserahkan ke Pemprov DKI Jakarta sebelum biaya yang disepakati dalam perjanjian lunas dibayar.
Adapun, Pemprov DKI hanya menyetor biaya uang muka saja. Jika kontrak kerja sama itu tiba-tiba dibatalkan, PT INKA menuntuk uang pembayaran tidak dikembalikan. 
"INKA sudah mendapatkan uang muka. Nah ini INKA kan maunya kalau itu dibatalkan. Kan bukan dari kita yang membatalkan. Ya, INKA maunya enggak mengembalikan uang muka dong," ucap Senior Manager Humas, Sekretariat, dan Protokoler INKA, Hartono, Senin (29/7).
Sementara itu, Pemprov DKI belum memutuskan untuk membatalkan perjanjian itu. Hingga saat ini, Pemprov DKI masih mengkaji rekomendasi yang diberikan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Untuk permasalahan bus pada 2013 itu, tentu Dishub dalam konteks ini melaksanakan hasil laporan pemeriksaan BPK," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo saat dikonfirmasi Gatra.com, Kamis (8/8).
Ada dua rekomendasi yang diberikan BPK kepada Pemprov DKI. Pertama, Pemprov DKI menagih kembali uang muka yang sudah dibayarkan kepada perusahaan penyedia Bus Transjakarta. Syafrin menyebut, langkah ini telah dilakukan, tetapi tak membuahkan hasil.
Rekomendasi kedua, jika uang muka yang sudah ditagih tak juga dikembalikan. Pemprov disarankan menyelesaikan persoalan ini lewat jalur hukum. Langkah inilah yang saat ini tengah diproses. Dalam upayanya, Pemprov DKI melakukan koordinasi dengan Inspektorat.
"Setelah berproses upaya tersebut dilakukan, ternyata tidak terjadi pengembalian. Ini sampai sekarang belom ada keputusan,"ujar Syafrin.